Rabu, 15 Juni 2011

love is an ideal thing merriage is real thing

sejak awal saya sudah punya keinginan mengadakan pesta di pinggiran pantai. dan bali menjadi tempat impian saya. selain pantainya yang indah dan lokasinya yang pas banget dengan keinginan saya, alasan lain saya ingin pesta pernikahan saya dihadiri oleh orang-orang yang benar-benar dekat dengan saya. sudah terbayang kalau pestanya diadakan di jakarta, pasti tamu-tamu yang datang sebagian besar tidak saya kenal, karena ada tamu dari orang tua ada sebagainya. tanggal pernikahan pun saya pilih yang ada long weekend, biar teman-teman dekat saya bisa datang.

persiapan pesta berlangsung hingga tiga bulan. pertama yang saya cari adalah lokasi. begitu lokasinya dapat, saya mulai mencari wedding organizer di bali. mereka yang mengurus semuanya, dari perizinan dan surat-surat, menghubungi pendeta sampai dekorasi, bunga, paduan suara, foto serta weeding gift berupa sepasang gelang lavender dan buku harian keluarga kerajaan. hanya lokasi, baju dan make up yang saya cari sendiri. untuk makanan saya ambil dari restoran teman saya, yang menu makanannya sudah teruju. untuk tamu dan keluarga, saya hanya menyediakan rumah yang pemilikinya adalah keluarga saya.

tema perta yang saya pilih adalah cesual dan banyak bermain di warna putih dan biru. di pesta ini saya tidak menggunakan pelaminan, hanya altar kecil sebagai tempat seremonial. karena saya ingin berbaur dengan tamu-tamu lain, bisa senang-senang. saya tidak suka dipajang-pajang di plaminan, kesanya malah kaku. tidak juga ada champagne dan pemotongan kue pengantin. kue pengantinya hanya berupa perkedel kentang yang dibagi ke para tamu.

jumlah undangan juga terbatas hanya 84 0rang sudah termaksut keluarga saya dan dia serta sahabat-sahabat saya dan pasangan. suasana terasa akrab karena saya dikelilingi oleh orang-orang yang mengenal saya. acara pemberkatan berlangsung disore hari menjelang sunset dan pestanya malam hari dangan tema one night panerangnya hanya berupa lampion-lampion bulat dari lilin kecil serta floating candle di kolam renan pokoknya suasana malam itu bener-benar indah dan romantis, saat itu kami berdua menghadiakan para tamu dengan sebuah lagu “ten 2 five: I DO” setelah pesta pernikahan, kami langsung melanjutkan bulan madu disana.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar